Latar Belakang Fundamental
Sterling berada dalam tekanan berkelanjutan. Analisis terbaru menunjukkan sentimen terhadap GBP paling pesimis sejak Januari, dipicu oleh kekhawatiran tentang anggaran Inggris dan potensi pemangkasan suku bunga BoE. Sementara itu, dolar AS tetap relatif kuat karena ekspektasi suku bunga lebih tinggi dan aliran modal menuju aset Safe Haven tetap ada.
Pada sisi Inggris, rilis budget dan sinyal dari BoE menjadi sorotan utama — pelaku pasar menilai bahwa setiap langkah dovish dari BoE bisa memperburuk posisi sterling. 
Analisis Teknikal
Harga saat ini diperkirakan berada di sekitar 1.3144, masih berada di dalam rentang konsolidasi setelah penurunan sebelumnya. Struktur teknikal menunjukkan:
•    Support utama di 1.3100 — jika gagal pertahankan, risiko penurunan lebih lanjut terbuka.
•    Resistance realistis di 1.3205, dengan area lebih luas di 1.3245–1.3255 sebagai target breakout berikutnya.
•    Jika breakdown, area target bawah : 1.3000 → 1.2850.
Analisis teknikal independen memproyeksikan bahwa pasar telah memecahkan level support-kunci dan risiko lanjut ke ~1.2990-1.2750 ada.
Institusi analis seperti MUFG memberikan proyeksi kuartal-akhir 2025 untuk GBP sekitar 1.3135, menunjukkan bahwa valuasi saat ini sudah berada sangat dekat dengan pangkalan estimasi mereka — artinya ruang naik mungkin terbatas, atau justru potensi penurunan semakin besar.
Narasi Skenario
Skenario Bearish (utama): Jika support 1.3100 gagal dijaga, dan dolar kembali menguat atau rilis ekonomi Inggris buruk, maka jalur ke 1.3000 atau bahkan 1.2850 terbuka.
Skenario Bullish (alternatif): Hanya bila ada kejutan positif besar untuk sterling (misalnya pengumuman fiskal Inggris yang sangat pro-pertumbuhan atau sentiment BoE yang hawkish) maka breakout di atas 1.3205 bisa mengantar pasangan ke 1.3400.
Catatan Manajemen Risiko
Menjelang event besar dan dalam kondisi volatilitas tinggi:
•    Ukuran posisi disarankan lebih kecil dari rata-rata.
•    Stop-loss lebih ketat mengingat potensi lonjakan spread.
•    Hindari “spekulasi besar” tanpa validasi breakout/breakdown jelas.
________________________________________
Kesimpulan (Setup BUY & SELL dengan RR 1:2)
Setup A – BUY
•    Entry: Jika harga menutup H1/H4 di atas 1.3205
•    Stop-Loss: ~ 1.3165 (≈ 40 pip risiko)
•    Target:
o    TP1: ~ 1.3245 (≈ +40 pip, 1R)
o    TP2: ~ 1.3325-1.3400 (≈ +80-90 pip, 2R)
•    Validasi: Breakout ditunjang volume dan momentum naik, USD melemah.
Setup B – SELL
•    Entry: Jika harga menutup H1/H4 di bawah 1.3100
•    Stop-Loss: ~ 1.3140 (≈ 40 pip risiko)
•    Target:
o    TP1: ~ 1.3060 (≈ –40 pip, 1R)
o    TP2: ~ 1.3000-1.2850 (≈ –80-140 pip, 2R)
•    Validasi: USD menguat, sterling fundamental memburuk, candle bearish kuat.
Catatan Risiko
•    Maks risiko per trade: 0.5%-1.0% ekuitas
•    Jangan masuk posisi besar tanpa konfirmasi teknikal lengkap
•    Waspadai rilis data besar atau komentar BoE yang bisa memacu volatilitas ekstrem.