Minyak Mentah di Persimpangan, Menanti Arah Baru di Tengah Tekanan Global

img
Harga minyak mentah WTI diperdagangkan di sekitar **\$63,80 per barel** pada 25 Agustus 2025. Pasar masih menimbang faktor fundamental yang saling tarik-menarik: penurunan stok minyak AS yang memberi dukungan, sementara ketegangan geopolitik Rusia–Ukraina serta kebijakan tarif baru AS pada India menahan laju kenaikan. Apakah WTI siap rebound menembus resistance, atau justru tertekan kembali ke support kuat?

Analisa Teknikal

* Harga terakhir: **\$63,80**.

* RSI berada di level 52, menandakan momentum netral dengan peluang bergerak ke dua arah.

* MACD menunjukkan histogram yang mulai mengecil, mengindikasikan potensi pergeseran momentum.

* Support utama: \$62,50 – jika tembus, berpotensi menuju \$61,00 dan \$59,50.

* Resistance utama: \$64,50 – jika breakout, target berikutnya \$66,00.

* Pola candlestick H4 menunjukkan konsolidasi sempit, menunggu momentum breakout yang akan menentukan arah selanjutnya.

## Analisa Fundamental

* Stok minyak AS: Penurunan sebesar 3,2 juta barel mendukung harga karena mencerminkan pasokan yang menurun.

* Geopolitik: Konflik Rusia–Ukraina dan langkah AS mengenakan tarif tambahan pada impor minyak India dari Rusia memberi tekanan ganda pada pasar.

* Dolar AS: Masih kuat pasca pernyataan hawkish Federal Reserve, membatasi penguatan harga minyak.

* Permintaan global: Tetap solid di AS dan Asia, tetapi pasar waspada terhadap perlambatan ekonomi global yang bisa menekan outlook konsumsi energi.

## Rekomendasi Trading

* Skenario Buy

  Entry: di atas \$64,50 (konfirmasi breakout)

  Take Profit 1: \$66,00

  Take Profit 2: \$67,50

  Stop Loss: \$63,80

  (Rasio risiko\:reward ≈ 1:2)

* Skenario Sell

  Entry: jika menembus \$62,50 ke bawah

  Take Profit 1: \$61,00

  Take Profit 2: \$59,50

  Stop Loss: \$63,20

  (Rasio risiko\:reward ≈ 1:2)

 

---

 

## Kesimpulan

 

Harga WTI pada 25 Agustus 2025 sedang dalam fase konsolidasi dengan support di \$62,50 dan resistance di \$64,50 sebagai kunci arah berikutnya. Breakout ke atas membuka peluang penguatan menuju \$66,00, sementara penurunan di bawah \$62,50 akan memperpanjang tren bearish menuju \$61,00. Trader disarankan menunggu konfirmasi breakout sebelum masuk posisi, dengan manajemen risiko ketat agar potensi profit maksimal dan kerugian tetap terukur.