Poundsterling terpantau stabil terhadap dolar AS pada Kamis (11/9), dengan GBP/USD diperdagangkan di kisaran 1.3520–1.3530. Sentimen pasar masih berhati-hati menjelang publikasi data inflasi (CPI) AS, yang akan menjadi katalis besar dalam menentukan arah kebijakan Federal Reserve pada rapat FOMC 16–17 September.
Dari sisi fundamental, ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed melemahkan dolar AS dalam beberapa sesi terakhir, sementara Pound mendapat dukungan tambahan dari perbaikan data produksi industri Inggris. Namun, volatilitas diperkirakan melonjak tajam setelah rilis CPI malam ini.
Secara teknikal, GBP/USD membentuk tren naik dengan garis support di 1.3500–1.3450. Jika harga mampu menembus resistance 1.3560–1.3600, maka target bullish berikutnya berada di 1.3650. Sebaliknya, kegagalan mempertahankan area di atas 1.3500 bisa memicu koreksi menuju 1.3450–1.3400.
Indikator RSI masih menunjukkan ruang penguatan, sementara MACD mengonfirmasi momentum bullish yang masih terjaga.
Skenario Buy (Breakout)
Entry: di atas 1.3560
Stop Loss: 1.3510
Take Profit: 1.3650
Skenario Sell (Koreksi)
Entry: di bawah 1.3500
Stop Loss: 1.3550
Take Profit: 1.3400
Kedua skenario menawarkan risk-reward ratio 1:2, menjaga disiplin trading sesuai manajemen risiko.