GBP/USD Menguji Batas Teknis di 1.3189, Pasar Menunggu Arah Besar
Pasangan GBP/USD bergerak stabil di sekitar 1.3189 pada perdagangan 8 Desember 2025, mempertahankan kenaikan terbatas dalam beberapa sesi terakhir. Namun, kombinasi tekanan fundamental dan struktur teknikal yang semakin mengetat membuat pergerakan sterling tampak rapuh, sekaligus penuh potensi.
Sterling Menguat Ringan, Tapi Fondasi Fundamental Masih Lemah
Kenaikan GBP rata-rata dalam beberapa hari terakhir belum mencerminkan kekuatan fundamental. Investor terus menilai risiko:
Ekspektasi pemangkasan suku bunga Bank of England (BoE) pada Q1–Q2 2026, menekan imbal hasil obligasi Inggris.
Inflasi Inggris melambat, membuka ruang bagi BoE untuk melonggarkan kebijakan, sebuah skenario yang cenderung negatif bagi sterling.
Data aktivitas sektor jasa dan tenaga kerja melemah, mengindikasikan tekanan ekonomi yang belum mereda.
Ketidakpastian fiskal masih menjadi sorotan pasar global.
Di sisi lain, USD tetap memiliki dukungan kuat dari:
Kebijakan Federal Reserve yang masih mempertahankan nada hawkish cautious.
Ketahanan data tenaga kerja AS, termasuk NFP yang solid dalam dua bulan terakhir.
Kecenderungan pasar global yang defensif, menjaga permintaan terhadap USD.
Hasilnya, sterling tetap berada pada posisi riskan: naik secara teknikal, tetapi tanpa dukungan fundamental yang kokoh.
________________________________________
Teknikal Menunjukkan Potensi Breakout, Tapi Reversal Masih Mengintai
Harga saat ini: 1.3189
GBP/USD mulai membentuk pola ascending compression yang menekan harga mendekati area resistance besar. Level teknikal yang diawasi pelaku pasar:
Resistance Kritis
1.3205 — kunci penentu breakout
1.3245 — zona supply yang masih aktif
1.3340–1.3360 — target bullish (R:R 1:2)
Support Penting
1.3140 — minor support
1.3100 — support mayor
1.2980–1.2920 — target bearish (R:R 1:2)
Indikator H4 menunjukkan:
RSI berada di area 55, mengindikasikan momentum bullish moderat tetapi belum jenuh.
EMA50 mendekati EMA200, membuka peluang terjadinya golden cross.
Struktur harga jangka pendek bullish, namun jangka menengah masih menyimpan bias bearish jika breakout gagal.
Kesimpulan teknikal:
GBP/USD berada pada “zona keputusan”. Breakout akan mengubah sentimen, tetapi kegagalan menembus resistance justru menjadi sinyal bearish kuat.
________________________________________
Kesimpulan — Rekomendasi Trading dengan R:R 1:2
BUY – Breakout Scenario
Entry: H1/H4 close di atas 1.3205
Stop Loss: 1.3160
TP1: 1.3340
TP2: 1.3360
Risk–Reward: 1:2
Cocok untuk momentum trader yang menunggu konfirmasi pasar.
________________________________________
SELL – Rejection / Breakdown Scenario
Entry: H1/H4 close di bawah 1.3140
Stop Loss: 1.3180
TP1: 1.2980
TP2: 1.2920
Risk–Reward: 1:2
Valid bila harga gagal menembus 1.3205 & muncul sinyal reversal.